Release Diskominfo Kabupaten Bogor
3/12/2012
CISARUA
Dalam
rangka Hari Ulang Tahun (HUT) PGRI ke-67, Bupati Bogor Rachmat Yasin
(RY) berikan kado istimewa kepada guru-guru terutama guru honorer dan
sukarelawan di Kabupaten Bogor. Hal ini diutarakan RY saat menghadiri
penutupan rangkaian HUT PGRI di Gunung Mas, Cisarua (3/12). Salah satu
Kado istimewa tersebut adalah penetapan peraturan untuk standarisasi
gaji guru honorer baik di swasta maupun di negeri.
“Rencananya tahun 2014 di Kabupaten
Bogor akan diterapkan tunjangan minimal guru swasta. Nantinya tidak
boleh ada sekolah yang seenaknya memberikan honor kepada guru. Kalau
memang yayasan tersebut memiliki guru dan murid yang banyak pemerintah
akan subsidi sekolah swasta tersebut. Setiap guru yang memiliki 0-5
tahun pengabdian, tidak boleh ada yang kurang dari 500 ribu rupiah, dan
tunjangan tersebut meningkat sesuai dengan massa pengabdiannya. Hal ini
dalam rangka memperbaiki nasib guru terutama di Kabupaten Bogor”, terang
RY.
Kemudian RY menambahkan, kado berikutnya
adalah, dirinya meminta agar PGRI biarkan Pemerintah Daerah hibahkan
tanahnya. Kemudian PGRI bekerja sama dengan perumnas, selambat-lambatnya
tahun 2014 sudah ada perumahan murah untuk guru. Kado yang lain adalah
guru juga butuh jaminan kesehatan, kalau guru PNS terjamin tapi
bagaimana guru honor dan sukwan yang capeknya sama. Maka saya minta
ketua PGRI pastikan untuk memberikan guru guru tersebut jampesehat yang
dikeluarkan Bupati.
“Guru adalah profesi yang amat mulia dan
terhormat, tapi dibalik pujian itu apakah negara dan pemerintah sudah
memuliakan para guru dan memperhatikan segala kebutuhannya. Saya melihat
semangat di kalangan guru untuk mendedikasikan dirinya untuk anak
bangsa. Selain guru dibawah naungan PGRI, dibalik itu masih ada yang
kesejahteraannya belum terjamin seperti guru honor dan sukwan, ini
adalah persoalan besar kita semua”, jelas RY.
Sementara dalam acara yang berlangsung
sejak pagi tersebut, RY memberikan lima paket umroh dalam bentuk door
prize. Lima guru yang hadir dalam kegiatan tersebut berhasil mendapatkan
hadiah door prize tersebut, dan diantaranya adalah guru honorer. Acara
penutupan HUT PGRI ke-67 tersebut dihadiri sekitar 6000 guru yang ada di
Kabupaten Bogor. Selain Bupati Bogor, hadir juga Wakil Bupati Bogor
Karyawan Faturachman, Kepala Dinas Pendidikan Didi Kurnia. Acara dibuka
oleh Ketua PGRI Kabupaten Bogor Dadang Sutana. (Rido/Diskominfo Kabupaten Bogor)
Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI)
Kabupaten Bogor digelar di lapangan perkebunan PTPN VIII Gunung Mas,
Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Senin (03/12). Perayaan kali ini
bertema “Pelaksanaan Fungsi dan Kewenangan dalam mewujudkan Guru yang
Profesional dan Sejahtera”.
Acara berlangsung meriah, ribuan guru menghadiri dan turut menyemarakan suasana perayaan HUT PGRI ke 67. Para guru yang berasal dari seluruh Kabupaten Bogor ini memutihkan lapangan Sepak Bola yang berada di tengah-tengah perkebunan teh.
Bupati Kabupaten Bogor, Rahmat Yasin (RY) saat menghadiri acara tersebut berkesempatan mengumbar janji-janji manis layaknya ketika dia hendak mencalonkan diri menjadi bupati Bogor tiga tahun sebelumnya. Kali ini dia juga mengumbar janjinya akan membangun perumahan guru maupun hadiah umroh.
"Saya akan menaikan gaji guru honorer di seluruh Kabupaten Bogor sebesar Rp500,000/bulan. Sementara untuk sekolah Yayasan/Swasta akan di subsidi. Bukan itu saja, saya akan mengajukan pembangunan rumah murah layak untuk para guru. serta jaminan kesehatan kelas II di Rumah Sakit Daerah Kabupaten Bogor, tujuannya agar guru sejahtera. Harapan saya, semua guru di Kabupaten bisa hidup lebih layak dan sejahtera,” ujarnya.
Lebih lanjut RY mengatakan, untuk memenuhi janjinya itu, pemerintah sudah menganggarkan dalam APBD sebesar 39.0 % melalui APBD Perubahan Tahun 2013, artinya seperempat lebih dana APBD di alokasikan untuk pendidikan. Dan pihaknya akan menyediakan doorprize yaitu Umroh untuk lima orang pemenang. “Kalau saya terpilih lagi, mungkin perumahan murah layak untuk guru bisa terealisasi,” ucapnya.
Dengan penuh semangat RY terus mengkampanyekan dirinya, dimana kelak jika dia terpilih kembali sebagai bupati Bogor periode mendatang, maka semua janji yang pernah dilontarkannya akan bisa terealisasi."Saya saya terpilih lagi menjadi bupati Bogor, maka semua janji saya tadi akan saya realisasikan," katanya meyakinkan.
Acara berlangsung meriah, ribuan guru menghadiri dan turut menyemarakan suasana perayaan HUT PGRI ke 67. Para guru yang berasal dari seluruh Kabupaten Bogor ini memutihkan lapangan Sepak Bola yang berada di tengah-tengah perkebunan teh.
Bupati Kabupaten Bogor, Rahmat Yasin (RY) saat menghadiri acara tersebut berkesempatan mengumbar janji-janji manis layaknya ketika dia hendak mencalonkan diri menjadi bupati Bogor tiga tahun sebelumnya. Kali ini dia juga mengumbar janjinya akan membangun perumahan guru maupun hadiah umroh.
"Saya akan menaikan gaji guru honorer di seluruh Kabupaten Bogor sebesar Rp500,000/bulan. Sementara untuk sekolah Yayasan/Swasta akan di subsidi. Bukan itu saja, saya akan mengajukan pembangunan rumah murah layak untuk para guru. serta jaminan kesehatan kelas II di Rumah Sakit Daerah Kabupaten Bogor, tujuannya agar guru sejahtera. Harapan saya, semua guru di Kabupaten bisa hidup lebih layak dan sejahtera,” ujarnya.
Lebih lanjut RY mengatakan, untuk memenuhi janjinya itu, pemerintah sudah menganggarkan dalam APBD sebesar 39.0 % melalui APBD Perubahan Tahun 2013, artinya seperempat lebih dana APBD di alokasikan untuk pendidikan. Dan pihaknya akan menyediakan doorprize yaitu Umroh untuk lima orang pemenang. “Kalau saya terpilih lagi, mungkin perumahan murah layak untuk guru bisa terealisasi,” ucapnya.
Dengan penuh semangat RY terus mengkampanyekan dirinya, dimana kelak jika dia terpilih kembali sebagai bupati Bogor periode mendatang, maka semua janji yang pernah dilontarkannya akan bisa terealisasi."Saya saya terpilih lagi menjadi bupati Bogor, maka semua janji saya tadi akan saya realisasikan," katanya meyakinkan.
0 komentar:
Post a Comment
terima kasih sudah berkunjung di blog ini.